PT KAI Luncurkan 16 Kereta Api Baru, Termasuk Relasi Gambir-Cirebon, Seiring Pemberlakuan Gapeka 2025

Rabu, 22 Januari 2025 | 12:42:48 WIB
PT KAI Luncurkan 16 Kereta Api Baru, Termasuk Relasi Gambir-Cirebon, Seiring Pemberlakuan Gapeka 2025

PT Kereta Api Indonesia (Persero), atau yang lebih dikenal dengan KAI, siap meluncurkan 16 kereta api baru sebagai bagian dari implementasi Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025. Peluncuran ini dijadwalkan akan mulai berlaku pada 1 Februari 2025, yang diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan serta aksesibilitas perjalanan antarwilayah di Indonesia.

Anne Purba, selaku VP Public Relations KAI, menyatakan bahwa langkah strategis ini merupakan manifestasi dari komitmen KAI untuk terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan. "Peluncuran kereta api baru ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas antarwilayah dan memberikan solusi mobilitas yang lebih baik, terutama di jalur-jalur strategis,” ungkap Anne.

Peningkatan layanan ini juga diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan titik-titik ekonomi baru di seluruh wilayah Indonesia. Dengan penerapan Gapeka 2025, masyarakat akan dihadapkan pada lebih banyak pilihan perjalanan yang tidak hanya nyaman dan aman, tetapi juga tepat waktu.

Keberadaan rute baru ini tentunya didukung oleh fasilitas kereta yang lebih modern. Setiap kereta akan dilengkapi dengan tiga tipe layanan penumpang, yaitu eksekutif, bisnis, dan ekonomi, dengan kapasitas penumpang bervariasi antara 360 hingga 580 penumpang. Hal ini menandai upaya KAI dalam menjamin kenyamanan dan kepuasan pelanggan dari berbagai segmen.

Selain kenyamanan, pengadaan kereta-kereta baru ini juga bertujuan untuk membuka konektivitas antarwilayah yang lebih luas. Beberapa jalur yang diutamakan meliputi rute-rute terkenal seperti Jakarta, Cirebon, Malang, dan lainnya. Sebagai bagian dari peningkatan layanan ini, kereta yang diluncurkan mencakup:

1. KA Ijen Ekspres (KA 240F-241F) dengan rute Ketapang-Malang
2. KA Ijen Ekspres (KA 242-239F) dengan rute Malang-Ketapang
3. KA Madiun Jaya (KA 143) dengan rute Madiun-Pasarsenen
4. KA Madiun Jaya (KA 144) dengan rute Pasarsenen-Madiun
5. KA Cakrabuana (KA 121) dengan rute Purwokerto-Gambir
6. KA Cakrabuana (KA 122) dengan rute Gambir-Cirebon
7. KA Cakrabuana (KA 123) dengan rute Cirebon-Gambir
8. KA Cakrabuana (KA 124) dengan rute Gambir-Purwokerto

Salah satu yang menjadi sorotan adalah kereta api dengan relasi Gambir-Cirebon. Jalur ini merupakan salah satu rute strategis yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat serta mendorong sektor ekonomi dan pariwisata di kedua kawasan tersebut.

Rencana peluncuran ini disambut dengan antusiasme oleh banyak pihak, termasuk para pengguna jasa kereta api yang telah menantikan peningkatan layanan transportasi di Tanah Air. Pengadaan rute baru ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur transportasi, sebagai bagian dari program mempercepat pembangunan ekonomi nasional.

“Dengan hadirnya 16 kereta api baru ini, kami berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan membantu pemerintah dalam membangun infrastruktur transportasi yang andal,” tambah Anne.

Pengoperasian kereta api baru yang bertepatan dengan implementasi Gapeka 2025 ini menjadi bukti nyata dari upaya KAI dalam terus bertransformasi dan berinovasi, menghadirkan layanan transportasi yang semakin maju, efisien, dan ramah lingkungan. Langkah ini juga diharapkan dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk beralih ke moda transportasi umum, yang pada akhirnya akan mengurangi kemacetan dan polusi udara di perkotaan.

Dengan peningkatan ini, PT Kereta Api Indonesia menjanjikan untuk terus memperluas layanan dan merangkul lebih banyak pelanggan dari berbagai kalangan, serta bertekad untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui transportasi yang semakin nyaman dan terjangkau.

Terkini