JAKARTA - Setiap sudut Bali menyimpan kisah unik terkait babi guling yang diolah secara tradisional. Teknik pematangan perlahan di atas bara menjadikan kulit renyah dan daging lembut, menciptakan sensasi rasa yang sulit dilupakan.
Rasa autentik babi guling Bali tidak hanya berasal dari cara memasak, tetapi juga racikan bumbu khas daerah. Wisatawan kerap berburu hidangan ini karena aroma pedas aromatik yang memikat lidah, menjadikannya ikon kuliner wajib dicoba.
Popularitas babi guling terus meningkat berkat ulasan positif wisatawan lokal maupun mancanegara. Banyak pelancong rela menempuh jarak jauh demi menikmati rasa legendaris tiap warung, sehingga daftar rekomendasi tempat makan babi guling menjadi panduan penting.
Rekomendasi Warung Babi Guling Denpasar
Babi Guling Garage, Jalan Pulau Misol Gang XII Nomor 8, menjadi favorit di Denpasar. Kulit babi dipanggang renyah, daging meresap bumbu hingga ke inti, disajikan bersama lawar, sambal pedas, dan kuah kaldu yang melengkapi rasa.
Warung Babi Guling Cahaya, Jalan Drupadi Nomor 11, menyajikan suasana sederhana namun cita rasa konsisten. Daging empuk dan kulit renyah berpadu lawar dan sate babi, membuat pengunjung ingin kembali lagi.
Kusuma Ayu Babi Guling & Siobak, Jalan Pulau Galang Nomor 35A, menawarkan kombinasi babi guling Bali dan siobak bergaya Tionghoa. Perpaduan ini menghasilkan sensasi unik: renyahnya kulit babi dengan lembutnya daging siobak serta saus aromatik yang kaya.
Babi Guling Sari Dewi Pak Dobiel, Jalan Srikandi Nomor 9, Nusa Dua, terkenal karena resep tradisional turun-temurun. Satu porsi terdiri dari nasi, daging empuk, kulit renyah, sate lilit, lawar, dan sambal aromatik, menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Rekomendasi Babi Guling Kawasan Canggu dan Seminyak
Babi Guling Men Lari menjadi tujuan favorit di Canggu. Bumbunya kaya rempah Bali, menghasilkan aroma dan rasa pedas yang menyatu pada daging, kulit renyah, lawar, dan nasi, ideal untuk makan sebelum atau sesudah wisata ke Tanah Lot.
Babi Guling Pak Malen, Jalan Sunset Road, Seminyak, dikenal sebagai legenda kuliner Bali. Bumbu gurih, pedas, dan aromatik berpadu sempurna dengan potongan daging, lawar, dan sate lilit, menciptakan sensasi khas yang sulit ditiru.
Babi Guling Slingsing Bu Suci, Sanur, menggunakan bumbu khas Desa Ababi, Karangasem, yang pedas dan aromatik. Nasi babi guling lengkap dengan lawar, sambal, dan daging lembut, cocok untuk sarapan maupun makan siang sebelum menjelajahi Sanur.
Babi Guling Handayani, Jalan By Pass Ngurah Rai, Sanur, menyajikan daging halus, lembap, dan kulit renyah sempurna. Disertai sate lilit, lawar, dan jukut ares, hidangan ini cocok untuk mereka yang menginginkan cita rasa otentik ringan dengan pelayanan cepat.
Rekomendasi Babi Guling Gianyar, Ubud, dan Denpasar
Babi Guling Pan Ana, Denpasar, menjadi pilihan makan malam favorit. Porsi lengkap mencakup daging lembut, kulit krispi, sate, lawar, sayur singkong, dan sambal embe, dengan layanan pesan antar untuk kenyamanan pelanggan.
Babi Guling Bundaran Renon, Denpasar, menarik bagi mereka yang ingin makan cepat di pusat kota. Bumbu tidak terlalu pekat sehingga rasa daging lebih terasa, dengan tekstur kulit renyah dan daging juicy, ideal bagi pelanggan yang kurang suka hidangan berbumbu kuat.
Babi Guling Pande Egi, Gianyar, menawarkan pemandangan sawah hijau sambil menikmati daging empuk dan sambal berkarakter kuat. Meskipun beberapa bagian kadang tidak konsisten, suasana tenang membuatnya favorit untuk santai siang hari.
Babi Guling Sari Kembar 99, Ubud, terkenal karena rasa autentik dan harga terjangkau. Setiap porsi lengkap dengan kulit renyah, sate, lawar, dan sambal khas Bali, kualitasnya mendekati legenda babi guling terkenal di Ubud, sehingga banyak disukai wisatawan dan warga lokal.