JAKARTA - Menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, PT Badak NGL (Badak LNG), bagian dari ekosistem Pertamina di sektor gas alam cair (LNG), kembali menunjukkan kepedulian sosialnya dengan menggelar doa bersama dan santunan bagi anak yatim. Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Badak LNG dalam mempererat silaturahmi serta menumbuhkan semangat berbagi di bulan penuh berkah.
Acara yang bertajuk Harmoni Merangkai Energi ini berlangsung pada Jumat, 28 Februari 2025 di Mainhall Town Center, Kota Bontang. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran manajemen, pekerja, mitra kerja perusahaan, serta 100 anak dari tiga panti asuhan, yaitu Panti Asuhan Aisyiyah, Pondok Pesantren Nurul Ichsan, dan Panti Asuhan Daarul Aitam.
Vice President Business Support Badak LNG, Ichsan Maulana, menyampaikan bahwa Ramadan adalah waktu yang tepat untuk introspeksi dan mempererat solidaritas. “Bulan Ramadan menjadi momen bagi kita untuk merenungkan perjalanan yang telah dilalui. Awal tahun ini penuh dengan tantangan, namun kita bisa mengambil hikmah untuk semakin bersyukur, memperkuat semangat berbagi, dan mempererat hubungan dengan sesama,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa ibadah puasa tidak boleh menjadi alasan untuk menurunkan produktivitas kerja. “Kami mendorong seluruh pekerja untuk tetap menjaga semangat profesionalisme selama Ramadan. Puasa seharusnya menjadi motivasi untuk lebih disiplin dan tetap memperhatikan keselamatan dalam bekerja,” tambahnya.
Santunan untuk Anak Yatim dan Dukung Operasional Panti Asuhan
Selain doa bersama, Badak LNG juga memberikan santunan kepada anak-anak panti asuhan yang hadir. Santunan ini tidak hanya berupa bantuan keuangan, tetapi juga perlengkapan sekolah dan kebutuhan lainnya yang mendukung kesejahteraan anak-anak tersebut.
“Kami sangat berterima kasih kepada Badak LNG atas kepedulian yang diberikan. Kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan secara materiil, tetapi juga menumbuhkan semangat kebersamaan dan kepedulian di tengah masyarakat,” kata Hasnani, pengurus Panti Asuhan Aisyiyah Bontang.
Sebagai bagian dari perayaan HUT ke-50 Badak LNG, perusahaan juga mengadakan program Dare to Care, sebuah inisiatif sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. Program ini dilaksanakan menjelang Ramadan dengan memberikan bantuan kepada 15 panti asuhan dan pondok pesantren di Kota Bontang. Bantuan yang diberikan mencakup kebutuhan operasional, seperti printer, komputer, lemari, meja, alat kebersihan, hingga kotak P3K.
Ichsan Maulana menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat sekitar, sesuai dengan nilai-nilai AKHLAK yang dianut Pertamina. “Melalui program Dare to Care, kami ingin memastikan bahwa kehadiran Badak LNG memberikan manfaat nyata bagi lingkungan sekitar. Semoga bantuan yang diberikan dapat meningkatkan kualitas hidup anak-anak di panti asuhan serta mendukung operasional mereka,” jelasnya.
Komitmen Pertamina dan Badak LNG untuk Keberlanjutan Sosial
Kegiatan sosial ini bukanlah yang pertama kali dilakukan Badak LNG. Sebagai salah satu anak perusahaan yang berperan dalam pengelolaan dan distribusi LNG di bawah Pertamina, Badak LNG terus menjalankan program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berkelanjutan, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan lingkungan.
Pertamina melalui Badak LNG juga menegaskan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasinya. Kegiatan berbagi di bulan Ramadan ini menjadi bukti nyata bahwa perusahaan tidak hanya berfokus pada aspek bisnis, tetapi juga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sosial dan kemanusiaan.
“Kami berharap acara ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang terlibat dan menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus memperbaiki diri selama Ramadan. Semoga semangat berbagi ini terus tumbuh dan menjadi budaya di lingkungan perusahaan,” tutup Ichsan Maulana.
Dengan semangat Ramadan, Pertamina dan Badak LNG berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi masyarakat dan menebarkan manfaat yang lebih luas, tidak hanya di sektor energi tetapi juga dalam kehidupan sosial.
