JAKARTA - Program promo "Menyambut Ramadan 2025" yang diluncurkan oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat di kedua provinsi tersebut. Sejak peluncurannya pada 22 Februari 2025, hingga 27 Februari 2025 tercatat sebanyak 725 pelanggan telah memanfaatkan kesempatan langka ini untuk menikmati diskon hingga 50% untuk penambahan daya listrik.
Promo diskon tambah daya ini ditujukan bagi pelanggan tegangan rendah di seluruh golongan tarif, yang mencakup daya mulai dari 450 Volt Ampere (VA) hingga 5.500 VA untuk pelanggan 1 fasa dan dari 6.600 VA hingga 13.200 VA untuk pelanggan 3 fasa. Selain itu, promo ini juga memberikan potongan harga untuk rumah ibadah yang ingin menambah daya listrik di bulan suci Ramadan.
Maria G.I. Gunawan, General Manager PLN UID Kaltimra mengungkapkan bahwa promo ini merupakan bagian dari upaya PLN untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat, terutama yang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. Menurut Maria, pada bulan Ramadan, kebutuhan listrik di masyarakat umumnya meningkat, terutama untuk mendukung berbagai aktivitas rumah tangga dan ibadah. Oleh karena itu, melalui promo ini PLN berharap bisa membantu masyarakat memenuhi kebutuhan daya listrik dengan biaya yang lebih terjangkau, sehingga mereka dapat beribadah dengan nyaman.
"Biasanya saat bulan Ramadan, kebutuhan masyarakat terhadap listrik akan meningkat. Oleh karena itu, kami ingin memberikan kemudahan dengan promo ini. Kami berharap program ini dapat membantu meringankan biaya tambahan yang biasanya timbul, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan nyaman," ujar Maria.
Diskon 50% untuk Menambah Daya
Program promo ini berlaku untuk pelanggan PLN yang telah terdaftar sebelum 31 Januari 2025 dan memungkinkan mereka untuk menikmati diskon 50% pada biaya tambah daya listrik. Untuk mendapatkan promo ini, pelanggan hanya perlu melakukan satu kali transaksi pembelian token atau pembayaran tagihan listrik melalui aplikasi PLN Mobile. Setelah transaksi, pelanggan akan mendapatkan e-voucher tambah daya yang dapat digunakan untuk mengajukan tambah daya listrik melalui aplikasi PLN Mobile, loket, atau kantor layanan PLN.
"Promo ini dapat memudahkan pelanggan untuk mendapatkan layanan tambah daya dengan biaya lebih terjangkau, hanya dengan melakukan transaksi di aplikasi PLN Mobile. Kami harap ini menjadi solusi yang membantu, terutama menjelang bulan Ramadan," tambah Maria.
Rincian Promo dan Cara Mendapatkan E-Voucher
Untuk mendapatkan promo ini, pelanggan cukup melakukan pembayaran tagihan listrik atau pembelian token melalui aplikasi PLN Mobile. Setelah transaksi, pelanggan akan mendapatkan e-voucher yang dapat digunakan untuk mengajukan tambah daya. E-voucher ini bisa ditemukan di menu "Reward" pada aplikasi PLN Mobile atau dikirimkan langsung melalui email yang terdaftar.
Sebagai contoh, pelanggan dengan daya listrik 1.300 VA yang ingin menambah daya menjadi 4.400 VA, yang biasanya dikenakan biaya sebesar Rp3.003.900, kini hanya perlu membayar Rp1.501.950 berkat diskon 50%. Sementara itu, rumah ibadah yang ingin menambah daya dengan spesifikasi yang sama hanya perlu membayar Rp750.975.
Menambah Kenyamanan Selama Ramadan
Program promo ini memberikan kesempatan bagi banyak pelanggan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara untuk meningkatkan daya listrik mereka dengan biaya lebih ringan. Hal ini tentu saja sangat bermanfaat mengingat pada bulan Ramadan, banyak keluarga yang menghabiskan waktu lebih banyak di rumah untuk beribadah maupun berkumpul bersama keluarga. Dengan adanya tambahan daya, mereka bisa lebih leluasa menggunakan perangkat listrik tanpa khawatir terjadi pemadaman atau kekurangan daya.
Seorang pelanggan dari Samarinda, Herman, yang juga telah memanfaatkan promo ini, mengungkapkan kebahagiaannya. "Dengan adanya promo ini, saya bisa menambah daya listrik di rumah tanpa harus khawatir dengan biaya yang besar. Ini sangat membantu saya, terutama selama bulan Ramadan nanti," ujar Herman.
Kepedulian terhadap Rumah Ibadah
PLN juga memberikan perhatian khusus pada rumah ibadah dengan memberikan diskon yang lebih besar. Rumah ibadah yang sebelumnya tidak memiliki daya yang cukup untuk mendukung kegiatan di bulan Ramadan kini bisa memanfaatkan diskon besar tersebut. Dengan adanya promo ini, diharapkan rumah ibadah dapat lebih nyaman dalam menjalankan aktivitas ibadah, seperti salat tarawih dan kegiatan keagamaan lainnya, tanpa khawatir tentang kekurangan daya listrik.
Sebaran Program Promo
Program "Menyambut Ramadan 2025" ini tidak hanya terbatas pada satu wilayah atau jenis pelanggan tertentu. PLN UID Kaltimra telah mencatat bahwa promo ini menarik perhatian pelanggan dari berbagai daerah di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, yang selama ini masih mengalami kesulitan dalam meningkatkan daya listrik rumah tangga mereka.
Sejak peluncurannya pada 22 Februari 2025, promo ini telah menarik lebih dari 700 pelanggan di kedua provinsi. PLN berharap jumlah ini akan terus meningkat hingga akhir periode promo pada 1 Maret 2025. Selain itu, PLN juga berharap program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya efisiensi energi serta memudahkan akses listrik yang lebih baik untuk semua pelanggan.
Dukungan dari Masyarakat
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, PLN selalu berusaha untuk memberikan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi PLN untuk memberikan akses listrik yang merata dan terjangkau di seluruh Indonesia, khususnya di daerah-daerah yang masih mengalami kesulitan dalam hal penyediaan energi.
"Kami terus berkomitmen untuk mendukung masyarakat dalam memenuhi kebutuhan listrik yang semakin berkembang, terutama menjelang bulan suci Ramadan. Harapan kami, masyarakat dapat merasakan manfaat besar dari program ini," ujar Maria G.I. Gunawan, menutup penjelasannya.
Dengan program ini, PLN memberikan lebih dari sekadar layanan energi, tetapi juga memastikan bahwa masyarakat dapat merayakan bulan Ramadan dengan lebih nyaman dan tenang, melalui pemenuhan kebutuhan listrik yang terjangkau dan memadai.